HOTSPOTSONE -- Dengan alasan membantu mahasiswanya untuk lebih mengerti tentang edukasi seks, Universitas Cambridge menyediakan 60 kondom per minggu untuk masing-masing mahasiswa!
Mahasiswa baru di sebuah universitas memang layaknya sebuah kanvas kosong yang siap diberi warna-warni. Tidak heran jika di tahun pertama inilah, kehidupan mahasiswa menentukan arah kehidupan mereka ke depannya.
Universitas Cambridge, Inggris, pun menaruh perhatian kepada persoalan ini. Salah satu pusat perhatian mereka adalah mengenai edukasi seks bagi para mahasiswanya. Mereka ingin supaya para mahasiswanya sadar diri akan bahaya penyakit seksual.
Bagaimana cara yang ditempuh oleh salah satu universitas ternama dunia itu?
Mereka membagi-bagikan alat kontrasepsi secara cuma-cuma kepada seluruh mahasiswanya. Alasannya, mereka tidak ingin mahasiswanya terkena penyakit kelamin, dan ingin menghindari mahasiswinya mengalami kehamilan yang tidak diinginkan.
Sebuah formula pembagian kondom pun dijalankan oleh pihak universitas. Mereka menyediakan hingga 60 kondom per minggunya untuk masing-masing mahasiswanya. Artinya, di universitas itu terdapat sekitar 3.500 mahasiswa baru. Maka jumlah kondom yang disediakan oleh universitas tersebut tiap tahunnya adalah 10.920.000!
Pihak universitas memberikan masing-masing mahasiswa barunya sebuah kartu bernama C-Cards. Kartu tersebut dapat digunakan oleh para mahasiswa untuk mengambil jatah alat kontrasepsi mereka.
Selain memberikan kondom dalam jumlah banyak secara gratis, diberikan juga sejumlah tes cuma-cuma. Seperti misalnya tes kehamilan, dan tes chlamydia. Tidak hanya itu, pihak universitas juga selalu memberikan kelas yang membahas tentang edukasi seks, setiap minggunya.
Mahasiswa baru di sebuah universitas memang layaknya sebuah kanvas kosong yang siap diberi warna-warni. Tidak heran jika di tahun pertama inilah, kehidupan mahasiswa menentukan arah kehidupan mereka ke depannya.Universitas Cambridge, Inggris, pun menaruh perhatian kepada persoalan ini. Salah satu pusat perhatian mereka adalah mengenai edukasi seks bagi para mahasiswanya. Mereka ingin supaya para mahasiswanya sadar diri akan bahaya penyakit seksual.
Bagaimana cara yang ditempuh oleh salah satu universitas ternama dunia itu?
Mereka membagi-bagikan alat kontrasepsi secara cuma-cuma kepada seluruh mahasiswanya. Alasannya, mereka tidak ingin mahasiswanya terkena penyakit kelamin, dan ingin menghindari mahasiswinya mengalami kehamilan yang tidak diinginkan.
Sebuah formula pembagian kondom pun dijalankan oleh pihak universitas. Mereka menyediakan hingga 60 kondom per minggunya untuk masing-masing mahasiswanya. Artinya, di universitas itu terdapat sekitar 3.500 mahasiswa baru. Maka jumlah kondom yang disediakan oleh universitas tersebut tiap tahunnya adalah 10.920.000!
Pihak universitas memberikan masing-masing mahasiswa barunya sebuah kartu bernama C-Cards. Kartu tersebut dapat digunakan oleh para mahasiswa untuk mengambil jatah alat kontrasepsi mereka.
Selain memberikan kondom dalam jumlah banyak secara gratis, diberikan juga sejumlah tes cuma-cuma. Seperti misalnya tes kehamilan, dan tes chlamydia. Tidak hanya itu, pihak universitas juga selalu memberikan kelas yang membahas tentang edukasi seks, setiap minggunya.
No comments:
Post a Comment